sedih itu pilihan

sedih itu pilihan

Sedih? Apa sih sedih itu.. menurut kamus besar bahasa Indonesia sedih itu 2se·dih a 1 merasa sangat pilu di hati; susah hati. Lalu apa yang membuat hati kita pilu? Terkadang perasaan sedih hadir karena diri kita sendiri.

Sedih hadir karena apa yang kita tidak harapkan terjadi atau apa yang kita harapkan tidak terjadi. Ayah kita meninggal, kita pun sedih karena pastinya kita tidak mengharapkan itu terjadi. Atau Sedih karena gak naik2 gaji, apa yang sangat kita harapkan tidak terjadi. Kok jadi curhat ya..

Jadi sedih itu berorientasi terhadap sebuah tujuan dan apa yang kita inginkan. Apabila kesedihan itu terlalu mendalam maka timbul namanya penderitaan. Penderitaan yang justu hadir dari pikiran kita sendiri. Dan kita terkadang sangat menikmati kesedihan itu sehingga kita terlarut kedalam kesedihan itu sendiri.

Jadi sedih itu pilihan. Kita yang memutuskan apakah kita harus berhenti di sini. Menangis. Atau kembali tersenyum dan terus jalani hidup ciptakan harapan-harapan baru…

Penderitaan datang dari hasil memikirkan kesedihan. Tersenyumlah… agar pikiran sedih hilang dan penderitaan lenyap. @pepatah on twitter

IBSN: memaknai dan berhenti meratapi masa lalu..

tak terasa sudah kali ke empat lebaran ini dilalui dalam suasana berbeda.. di mana dilalui tanpa seseorang yang telah begitu lama hadir dan kemudian pun hilang beristirahat.. tahun awal dilalui penuh hitam.. putih pun tak pernah terpancar.. hanya sesekali abu2 menyibak.. air mata dan sedih sudah menjadi sebuah rutinitas ketika itu..

kami terluka ketika itu.. kami seperti kehilangan arah.. terperosok dan terhenyak.. kami amat merindunya seakan tak menerima dia telah tertidur lama.. kami ketakutan melihat esok..

namun kami tidak boleh berhenti disini.. ia boleh tertidur.. tapi kami harus bangkit.. merangkai kembali yang telah runtuh.. membangun kembali semua harapan.. serta menghiasi dinding2nya dengan mimpi-mimpi yang sesaat terkubur..

kami bersama jalani dengan segala kerendahan jiwa.. dengan berusaha hadirkan ketegaran.. semua yang terjadi segala suka dan duka adalah masa lalu.. bukan untuk diratapi tapi untuk dimaknai.. agar kita belajar menjadi besar di esok harinya..

berhenti meratapi masa lalu.. berhenti lah berharap masa lalu kan kembali tercipta.. yang bisa kita lakukan hanya maknai dan terus lihat ke depan..